Rinpram

Rinpram

escitalopram

Produsen:

Yarindo Farmatama

Agen Pemasaran:

Yarindo Farmatama
Bahasa Concise Prescribing Info
Komposisi
Escitalopram.
Indikasi/Kegunaan
Episode depresi mayor, ggn panik dg atau tanpa agorafobia, ggn cemas sosial (fobia sosial), ggn cemas menyeluruh, ggn obsesif-kompulsif.
Dosis/Cara Penggunaan
Episode depresi mayor, ggn cemas sosial, ggn cemas menyeluruh, & ggn obsesif-kompulsif 10 mg 1 x/hr. Dpt ditingkatkan hingga maks 20 mg/hr. Ggn panik dg atau tanpa agorafobia Awal 5 mg/hr selama 1 minggu kmd ditingktkan menjadi 10 mg. Dpt ditingkatkan lebih lanjut hingga maks 20 mg/hr, tergantung respons individual pasien. Lansia >65 thn Awal 5 mg/hr. Pasien dg penurunan fungsi hati & metabolisme CYP2C19 yg buruk Awal 5 mg/hr selama 2 minggu pertama. Dpt ditingkatkan menjadi 10 mg/hr tergantung respons individual pasien.
Pemberian
Dapat diberikan bersama atau tanpa makanan.
Kontraindikasi
Hipersensitivitas. Penggunaan bersama dg MAOI non selektif, ireversibel; pimozid.
Perhatian Khusus
Penyakit jantung kongestif, ggn cemas paradoks, kejang, riwayat mania atau hipomania, diabetes, keinginan/pikiran untuk bunuh diri, akatisia/ kegelisahan psikomotorik, hiponatremia, perdarahan. Terapi elektrokonvulsif. Pasien dg glaukoma sudut tertutup atau riwayat glaukoma. Penghentian terapi secara mendadak. Penggunaan bersama dg MAO-A inhibitor selektif reversibel, produk dg efek serotonergik (misalnya sumatriptan atua triptan lain, tramadol, triptofan), St. John's wort. Dpt mengganggu kemampuan mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin. Hamil & laktasi. Anak & remaja <18 thn.
Efek Samping
Trombositopenia; reaksi anafilaksis; sekresi ADH yg tidak tepat; nafsu makan berkurang atau meningkat, penambahan BB; berkurangnya BB; hiponatremia, anoreksia; kecemasan, kegelisahan, mimpi tidak normal, penurunan libido (pd pria), anorgasme (pd wanita); bruksisme, agitasi, gugup, serangan panik, kebingungan mental; agresi, depersonalisasi, halusinasi; mania, ide atau tindakan bunuh diri; insomnia, mengantuk, pusing, parestesia, tremor; ggn pengecapan, gangguan tidur, sinkop; sindrom serotonin, diskinesia, ggn pergerakan tubuh, kejang, akatisia; midriasis, ggn penglihatan, tinitus; takikardi; bradikardi; interval QT memanjabg, hipotensi ortostatik; sinusitis, menguap, epistaksis, mual; diare, sembelit, muntah, mulut kering; Pendarahan GI (termasuk pendarahan rektum); hepatitis, abnormalitas pd hasil tes fungsi hati; hiperhidrosis; urtikaria, alopesia (kebotakan), pruritus, ruam; ekimosis, angioedema; artralgia, mialgia; retensi urin. Pria: Ggn ejakulasi, impotensi. Wanita: Metroragia; galaktore.
Interaksi Obat
Kasus reaksi serius pd pasien yg sedang mendapat menerima SSRI jika diberikan bersama dg MAOI non-selektif yg ireversibel & baru saja menghentikan pengobatan SSRI. Kombinasi dg MAOI non-selektif ireversibel merupakan kontraindikasi. Peningkatan AUC & Cmax pimozide. Peningkatan interval QT jika diberikan bersama dg pimozid. Risiko sindrom serotonin jika diberikan bersamaan dg inhibitor MAO-A selektif reversibel, misalnya moklobemid; penghambat MAO-B ireversibel misalnya selegilin; produk obat serotonergik misalnya tramadol, sumatriptan & triptan lainnya. Menurunkan ambang kejang jika diberikan bersama dg antidepresan (misalnya trisiklik, SSRI lain), neuroleptik (misalnya fenotiazin, tioksanten, butirofenon), meflokuin, bupropion, dan tramadol. Efek yang ditingkatkan dengan litium atau triptofan. Peningkatan insiden efek samping jika diberikan bersama dg St. John's wort. Dpt mengubah efek antikoagulan antikoagulan oral. Penggunaan bersamaan dengan alkohol. Peningkatan kadar obat ini dlm plasma jika diberikan bersamaan dg omeprazol atau simetidin. Penggunaan bersamaan dg inhibitor CYP2C19 misalnya omeprazol, fluoksetin, fluvoksamin, lansoprazol, ticlopidine, cimetidine; produk obat yang dimetabolisme oleh CYP2D6 & dengan indeks terapeutik sempit (misalnya fleikanida, propafenon, atau metaprolol) atau oleh CYP2C9, beberapa produk obat yg bekerja pada SSP misalnya antidepresan (misalnya desipramin, klomipramin & nortriptilin), antipsikotik (misalnya risperidone, thioridazine , haloperidol).
Klasifikasi MIMS
Antidepresan
Klasifikasi Kimiawi Terapeutik Anatomis
N06AB10 - escitalopram ; Belongs to the class of selective serotonin reuptake inhibitors. Used in the management of depression.
Bentuk Sediaan/Kemasan
Form
Rinpram tab salut selaput 10 mg
Packing/Price
3 × 10's
Form
Rinpram tab salut selaput 20 mg
Packing/Price
3 × 10's
Register or sign in to continue
Asia's one-stop resource for medical news, clinical reference and education
Already a member? Sign in
Register or sign in to continue
Asia's one-stop resource for medical news, clinical reference and education
Already a member? Sign in